You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Polisi akan Kawal Kepulangan Bonek
.
photo doc - Beritajakarta.id

Polisi akan Kawal Kepulangan Bonek

Ketegangan yang sempat terjadi antara suporter klub sepak bola asal Surabaya atau dikenal dengan sebutan Bonek dengan pihak kepolisian di Stadion Tugu, Koja, akhirnya mencair. Kemarahan Bonek mereda setelah mendapat kepastian klub Persebaya masuk kembali dalam liga PSSI. Rencananya, mulai sore ini sebagian dari mereka kembali pulang.

Intinya, secara bertahap kami akan meninggalkan area Stadion Tugu dan Jakarta. Kita kawal semoga di dalam perjalanan selamat

Meredanya ketegangan di Stadion Tugu terjadi setelah sekitar pukul 15.30, perwakilan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan anggota Komite eksekutif PSSI, Tonny Aprilani tiba di Stadion Tugu. Mereka menyampaikan keputusan Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Hotel Mercure Ancol, tentang kelanjutan Persebaya di liga.

"Sebanyak sembilan dari 12 anggota eksekutif PSSI sudah menandatangi agar Persebaya 1927 masuk dalam liga PSSI. Surat ini sudah diserahkan ke FIFA yang selanjutnya dibahas lebih lanjut pada 17 Oktober mendatang," ujar Tonny, Rabu (3/8).

Unjuk Rasa Bonek Diminta Tertib

Ia menegaskan, pihaknya bersama pengurus PSSI berharap Persebaya 1927 bisa masuk kembali dalam liga yang digelar nanti. Selain itu, mereka terus mendorong Persebaya kembali mendapat izin bertanding.

Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Daniel Tifona menjelaskan, pihaknya akan mengawal pengamanan bonek yang akan pulang mulai hari ini Rabu (3/8) dan Kamis (4/8). Direncanakan pemulangan dibagi menggunakan bus dan kereta api.

"Intinya, secara bertahap Bonek akan meninggalkan area Stadion Tugu dan Jakarta. Kita kawal semoga di dalam perjalanan selamat," tegasnya.

Sebelumnya, sempat terjadi ketegangan karena Bonek mendengar ada kabar dari KLB tentang pergantian anggota Komite Eksekutif yang menandatangani jaminan Persebaya kembali ke Liga PSSI. Karena itu, mereka berniat mendatangi lokasi KLB di Ancol untuk mendapat kepastian. Namun, karena mendapat halangan dari kepolisian, sempat terjadi ketegangan.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Salip Jatim, Jakarta Pimpin Perolehan Medali Emas PON XXI

    access_time14-09-2024 remove_red_eye1232 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Kalahkan Juara Bertahan, Atlet Tarung Derajat Fariuddin Ishafahani Raih Emas di PON XXI

    access_time19-09-2024 remove_red_eye1200 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Ini Penerima DTKJ Award 2024

    access_time19-09-2024 remove_red_eye1170 personTiyo Surya Sakti
  4. Klasemen Sementara PON XXI, Jakarta Terus Bayangi Jawa Timur

    access_time13-09-2024 remove_red_eye1136 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Warga Serbu Pasar Murah di Kelurahan Dukuh

    access_time18-09-2024 remove_red_eye1064 personNurito